Hal ini disebabkan karena remaja berada dalam periode ketidakstabilan sehingga mudah terjebak ke dalam hal-hal baru. Baiklah, kalau begitu, pembahasan tentang dampak negatif dan dampak positif dari game on-line sudah selesai dibahas. Semoga si Kecil mendapatkan manfaat positif dalam bermain sport on-line, ya.
Contohnya adalah pengetahuan tentang budaya, sejarah, geografi, dan beragam hal lainnya yang menjadi isi dari recreation tersebut. KOMPAS.com – Bermain sport on-line bisa menjadi kegiatan yang menyenangkan, terutama untuk anak yang sedang gemar-gemarnya mengeksplorasi dunia di balik layar gawai. Terlalu fokus bermain recreation membuat seseorang sulit terlepas dari gadget-nya. Bahkan bisa jadi malah melakukan phubbing, yakni mengabaikan orang lain di hadapannya karena asyik sendiri memainkan gadget. Bermain game on-line dapat merangsang produksi hormon dopamin di tubuh. Setelah bermain recreation secukupnya kamu bisa kembali beraktivitas dengan pikiran yang lebih segar.
Kecanduan game online bisa dialami siapa saja, baik anak-anak, remaja, hingga orang dewasa. Padahal, bermain game bisa menjadi hal yang menyenangkan untuk mengatasi stres. Namun, jika dilakukan secara berlebihan, kebiasaan ini bisa berdampak buruk bagi penderitanya. Terdapat sebuah penelitian yang menyebutkan jika otak tak akan terstimulasi jika terus-terusan bermain recreation online.
Media sosial juga memberikan wadah untuk ekspresi politik dan mobilisasi massa. Adanya konten politik di media sosial mampu meningkatkan partisipasi politik dikalangan generasi muda. https://rogerhayden.com pemilu sekarang mencapai 60% didominasi oleh kaum Gen Z dan Milenial menurut survei Centre for Strategic and International Studies (CSIS) (Tirto.id, 13 April 2023). Namun dibalik sisi positif masih banyak dampak negatif dari konten politik di media sosial terhadap opini publik. Periode ketidakstabilan menjadikan remaja cenderung mudah terjerumus terhadap percobaan hal-hal yang dianggap baru (Jordan & Andersen, 2016). Masa remaja juga lekat dengan stereotype periode bermasalah (Hurlock, 2010), yang keinginan untuk mencoba terhadap hal baru tersebut berisiko menjadi perilaku yang bermasalah.
Pada 18 Juni 2018, WHO menerbitkan dokumen ICD-11, yang merupakan revisi dari dokumen sebelumnya, ICD-10 terbitan pada 1990. Hal ini sejalan dengan kenyataan bahwa sebagian besar anak yang sering bermain sport akan malas berpikir dan cenderung susah untuk fokus pada pelajaran. Hal ini berdampak besar pada penurunan konsentrasi belajar yang berimbas pada prestasi akademik siswa. Melatih pengambilan keputusan dengan cepat dan tepat merupakan salah satu dampak positif game on-line yang sangat penting. Dengan bermain recreation kita akan terbiasa mengambil keputusan dengan cepat agar tidak kehilangan momentum yang menguntungkan. Itulah sebabnya banyak orangtua yang sengaja memanfaatkan video games online di ponsel, komputer, atau gadget lain untuk membuatnya tenang.
Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk mencegah sekaligus mengatasi masalah kecanduan game on-line adalah dengan membatasi waktu bermain. KOMPAS.com – Bermain game online saat sedang jenuh atau di waktu luang memang sangat menyenangkan. Dalam suasana santai, sport tersebut dapat menjadi pelarian yang efektif dari stres sehari-hari, sambil secara tidak langsung melatih kemampuan berpikir, penilaian, dan respons.
Saat itu belum ada kesepakatan mengenai kriteria kecanduan recreation, sehingga kami membuat kriteria sendiri untuk Indonesia berdasarkan teori kecanduan game dan kriteria prognosis dari kecanduan judi. Sedang dikatakan tidak sehat jika seseorang mengalami kecanduan sport dimana seseorang tersebut tidak dapat mengendalikan dirinya kapan bermain recreation dan harus berhenti. Akan tetapi jika tidak bisa mengontrol, maka anak akan kecanduan game on-line. Sangat disarankan untuk menggunakan kursi ergonomis yang sesuai dengan postur tubuhmu agar tidak cepat lelah saat bermain recreation online. Ada baiknya kamu juga memasang pengingat setiap 30 menit untuk berdiri sejenak dan berjalan sebentar.
Dampanknya dari hal tersebut semakin membuat publik percaya terhadap keyakinannya dan menciptakan kubu-kubu karena pandangan politik yang berbeda. Game on-line juga meningkatkan sikap antisosial karena tidak mempunyai rasa untuk berbaur dengan masyarakat. Sebagian pecandu sport online tidak merasa bermasalah dengan gangguan perilaku yang dialaminya.
Demikian pernyataan salah seorang praktisi kesehatan jiwa, dr. Kristiana Siste, SpKJ(K) saat ditemui dari Departemen Psikiatri FK UI RSCM, Senin petang (2/7). Dosen dan mahasiswa Fakultas Hukum UGM menggelar nonton bareng Film Dirty Vote yang mengungkap berbagai kecurangan pemilu 2024.
